Seperti yang diketahui Mikrotik memiliki banyak sekali fitur bermanfaat yang membuatnya punya banyak peminat. Misalnya, manfaat Mikrotik dalam jaringan komputer LAN yang kabarnya membuat arus jaringan menjadi efisien. Utamanya dalam melakukan pengaturan dan konfigurasi, serta menghubungkan beragam jaringan lokal untuk kemudian terhubung ke internet secara mudah.
Penasaran dan ingin tahu bagaimana cara mengambil manfaat Mikrotik dalam jaringan komputer LAN? Maka baiknya sisihkan sedikit waktu untuk membaca ulasan di bawah ini dengan seksama! Lantaran di sini telah disajikan panduan praktis dalam pemanfaatan Mikrotik dalam LAN tersebut, sebagai berikut.
1. Konfigurasi IP Address Interface
Hal pertama yang harus dilakukan untuk mengambil manfaat Mikrotik pada LAN adalah mengonfigurasi IP Address Interface. Yakni interface pada ether1 akan dikoneksikan dengan jaringan internet atau ISP. Proses konfigurasi ini akan dilakukan dengan DHCP oleh router Mikrotik.
Caranya, ubah IP Address lokal menjadi publik dengan NAT Masquerade. Hal ini bertujuan agar alamat IP LAN menjadi samar dengan menjadi sama dengan alamat IP router interface. Ini dilakukan dengan tujuan keamanan, karena ISP akan mengidentifikasi traffic PC pengguna, sementara PC tersebut tidak terlihat di jaringan internet.
2. Konfigurasi Router Lewat WinBox
UTP yang telah terhubung ISP koneksikan dengan port ether1. Sementara hubungkan ether3 dengan PC. Pastikan Router Mikrotik menyala. Lalu, siapkan aplikasi WinBox di PC pengguna untuk menavigasi Mikrotik dan melakukan konfigurasi. Selanjutnya adalah mengkonfigurasi IP Address secara manual.
Buka aplikasi WinBox dan akses menu Neighbors. Segarkan tampilan hingga muncul list Router Mikrotik di jaringan LAN. Selanjutnya pilih koneksikan. Kemudian akan muncul tampilan jendela WinBox.
3. Hubungkan Router Dengan Internet
Klik menu IP kemudian pilih Address dan ikon plus (+). Kemudian masukan alamat IP untuk mengatur IP Address interface yang terkoneksi internet. Lakukan uji coba dengan PING ke alamat IP internet. Konfigurasi default Route yaitu mengisikan 0.0.0.0/0 dengan gateway alamat IP.
Masuk ke menu IP, pilih Routes dan klik New. Lalu masukkan alamat IP gatewaynya. Buka kembali terminal dan lakukan uji coba sambungan internet dengan PING DNS Server Google. Klik IP dan pilih DNS, kemudian masukan alamat IP 8.8.8.8 lalu pilih allow.
4. Hubungkan Pengguna Ke Internet
Untuk mendapat IP otomatis, buat terlebih dahulu DHCP. Atau dapat dibuat jembatan jaringan agar semua port dapat terhubung tanpa perlu diatur terlebih dahulu. Samarkan IP Address Lan dengan Konfigurasi NAT Masquerade.
Tentukan interface yang ingin diberi DHCP. Untuk PC pengguna interfacenya ether3, kemudian pilih next. Atur gateway untuk pengguna, alamat IP, dan untuk DNS server atur saja alamat ether3. Atur pula Lease Time atau waktu kedaluwarsa.
5. Lakukan Uji Coba
Bila semua cara di atas telah dilakukan, maka berikutnya uji coba. Pertama nyalakan PC pengguna lainnya dan konfigurasi alamat IP menjadi otomatis. PC tersebut akan mendapat alamat IP DHCP otomatis bila proses berhasil. Coba untuk melakukan browsing menggunakan PC tersebut. Apabila hasil yang dicari muncul, maka manfaat Mikrotik dalam jaringan komputer LAN telah didapatkan. Yakni konfigurasi akurat dan cepat.
Demikianlah pembahasan mengenai cara mengambil manfaat Mikrotik dalam jaringan komputer LAN yang dapat dicoba pengguna. Setelah melakukan upaya konfigurasi di atas, tentunya pengguna dapat mengambil manfaat yang lebih lanjut dari keberadaan mikrotik. Seperti pengorganisasian, penghubungan, pengaturan jaringan LAN, dan sejenisnya.